Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemudik Via Bandara Soekarno-Hatta Disarankan Manfaatkan Fasilitas Ini

Kompas.com - 11/06/2017, 13:57 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura II, selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta, menyarankan pemudik pada Lebaran tahun ini memanfaatkan sejumlah fasilitas yang dinilai dapat mempermudah mereka selama berada di bandara.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin menyebutkan, salah satu fasilitas yang dimaksud adalah aplikasi Indonesia Airports.

"Melalui aplikasi Indonesia Airports di smartphone, pemudik dapat mengetahui berbagai informasi penting sebelum melakukan perjalanan atau sesaat setelah tiba di bandara tujuan," kata Awaluddin melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Minggu (11/6/2017).

(Baca: Ke Bandung dari Soekarno-Hatta Bisa Naik Helikopter dengan Tarif 3 Juta)

Awaluddin menjelaskan, informasi yang terdapat pada aplikasi Indonesia Airports di antaranya pemesanan taksi berikut info antreannya, sarana dan prasarana di area terminal dan bandara, tracking penanganan bagasi, hingga lokasi musholla.

Melalui aplikasi tersebut, calon penumpang juga bisa mencari informasi seputar hotel dan nomor-nomor penting yang berkaitan dengan layanan bandara.

Selain aplikasi Indonesia Airports, Awaluddin juga menyarankan pengguna kendaraan pribadi untuk menitipkan kendaraannya di area parkir inap.

(Baca: 2018, Bandara Soekarno-Hatta Layani Penerbangan dengan Helikopter)

Area parkir ini berbeda dengan parkir di area terminal, karena parkir di terminal diperuntukkan bagi pengantar, penjemput, hingga pekerja yang beroperasi di area bandara.

"Area parkir inap terletak di area perkantoran dan Terminal 1. Penumpang pesawat juga dapat melakukan reservasi parkir inap melalui aplikasi Parkir Inap CGK yang dapat diunduh di Google Play Store," tutur Awaluddin.

Mengenai moda transportasi alternatif, ada layanan JAConnexion yang menyediakan bus premium bagi penumpang dari Bandara Soekarno-Hatta ke sejumlah hotel dan pusat perbelanjaan di Jabodetabek. Tarif yang dipatok untuk layanan ini berkisar hingga Rp 50.000 untuk sekali perjalanan.

"Kami juga akan buka posko terpadu untuk angkutan Lebaran mulai tanggal 15 Juni sampai 11 Juli sebagai pusat koordinasi dan memantau kelancaran angkutan Lebaran tahun ini," ujar dia.

Kompas TV 80 WNI Peserta Amnesti Arab Saudi Tiba di Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com