Jembatan tersebut berdiri di atas Kali Ciliwung. Menghubungkan antara RT 13/03 Kampung Poncol, Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, dan RT 09/05 Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Panjangnya kurang lebih 60 meter dan lebar 1,8 meter. Jarak dari permukaan kali ke dasar jembatan setinggi 20 meter.
Jembatan tersebut ditopang menggunakan kawat baja setebal kurang lebih 1 inci. Sementara dasar jembatan terbuat dari potongan-potongan bambu. Beberapa sudah ada yang lapuk, bahkan dasar jembatan tersebut juga sudah berlubang.
Melintasi jembatan itu cukup mengerikan. Pasalnya, selain jembatan akan bergoyang, pelintas juga harus ekstra hati-hati karena sulit untuk berpegangan.
"Kami sebagai warga, cuma bisa berharap, jembatan ini bisa segera dibuat permanen karena cukup membahayakan," kata Suhri (47), warga RT 07/03, Kampung Poncol Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, ditemui di jembatan tersebut, Minggu (30/6/2013) pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.