Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lolos Pilkada Tangerang, Arief dan Ahmad Sambut Gembira Putusan DKPP

Kompas.com - 06/08/2013, 18:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang, Arief R Wismansyah-Sachrudin dan Ahmad Mardju Kodri-Gatot Supriyanto, merasa bersyukur karena bisa ikut dalam Pemilihan Kepala Daerah Kota Tangerang 2013. Hal itu terjadi setelah gugatan mereka terhadap Komisi Pemilihan Umum Kota Tangerang dikabulkan oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu atau DKPP, Selasa (6/8/2013).

"Keputusan DKPP ini seperti hadiah Lebaran untuk saya. Saya senang sekali, sangat bangga terhadap DKPP yang betul-betul memperhatikan keadilan bagi pencari keadilan itu," kata Ahmad Mardju saat dihubungi Wartakotalive.com, Selasa sore.

Menurut Ahmad, majelis hakim DKPP yang diketuai oleh Jimly Asshidiqie telah melakukan terobosan di bidang demokrasi. "DKPP seperti dewa penolong, mereka tahu di pilkada itu banyak pihak yang dizalimi," ujarnya.

Ia mengatakan, keputusan DKPP itu dapat menjadi contoh bagi kandidat lain di daerah lain untuk menuntut keadilan yang sama jika mengalami hal yang sama.

Sementara itu, Dasep Sediana, selaku ketua tim sukses pasangan Arief-Sachrudin, menyatakan perasaan yang sama. Menurut Dasep, pada saat timnya melakukan gugatan ke DKPP, ia sudah yakin bahwa gugatan itu akan dikabulkan. Ia menilai KPU Kota Tangerang sudah salah menafsirkan aturan yang ada.

"KPU Kota Tangerang sudah salah menafsirkan. Mereka sudah terjebak pada situasi dan kondisi yang ada," ujarnya.

Berdasarkan keputusan DKPP itu, pelaksanaan Pilkada Kota Tangerang 2013 akan diambil alih oleh KPU Provinsi Banten. Semua komisioner KPU Kota Tangerang diberhentikan sementara sampai pilkada itu berakhir.

Anggota KPU Kota Tangerang, Eddy Hafas, saat dihubungi Wartakotalive.com, mengaku belum mengetahui keputusan DKPP itu. "Saya tidak ikut ke DKPP, saya masih sosialisasi di Neglasari," ujarnya. (Valentino Verry)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com