JAKARTA, KOMPAS.com —TGR (17), salah satu rekan RN alias Tompel (18), pelaku penyiraman air keras di bus PPD 213 jurusan Kampung Melayu-Grogol, menyerahkan diri, Senin (7/10/2013). TGR diserahkan kepada pihak kepolisian oleh kedua orangtuanya, TS dan Zn.
Menurut seorang penyidik, RN dan TGR sudah menyiapkan cairan kimia yang mengandung soda api sehari sebelum penyiraman air keras di bus PPD 213, Jumat (4/10/2013). Keduanya mengaku membeli cairan tersebut di daerah Kampung Melayu, Jakarta Timur.
Sementara itu, hingga Senin (7/10/2013) malam, TGR masih diperiksa di Sentra Pelayanan Kepolisian Polres Jakarta Timur. Ibunda TGR, TS, mengaku, dia menyerahkan anaknya untuk memperlancar pemeriksaan.
"Awalnya ayahnya yang didatangi polisi. Petugas polisi kemudian meminta agar TGR diserahkan ke polisi pada hari Minggu kemarin," kata TS, saat ditemui di Mapolres Jakarta Timur, Senin (7/10/2013).
Sebelumnya, polisi masih memburu keempat rekan RN alias Tompel yang membantunya dalam melakukan aksi penyiraman air keras di bus PPD 213 jurusan Kampung Melayu-Grogol, Jumat (4/10/2013). Keempat rekan RN tersebut berasal dari sekolah yang sama. Saat ini, rekan-rekan RN statusnya masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.