"Desainnya tidak panjang kayak sekarang, tapi single saja. Karena saya lihat dipakai tidur orang, dipakai pacaran," ujarnya di Taman Cattleya, Jakarta Barat, pada Sabtu (19/10/2013) siang.
Mantan Wali Kota Solo itu mengakui bahwa ada beberapa bangku taman yang hilang akibat dicuri pihak yang tidak bertanggung jawab. Jokowi pun mengaku telah menggantinya.
"Itu dicuri gara-gara desainnya bagus. Sudah tak ganti yang hilang-hilang itu," lanjut Jokowi.
Soal hilangnya bangku taman, ia menyayangkan tidak adanya keberadaan personel Satuan Polisi Pamong Praja DKI. Jokowi telah berkomunikasi dengan pimpinan Satpol PP soal hal tersebut. Jokowi diketahui memantau keadaaan sebanyak 340 bangku tamannya sejak awal dipasang, 18 Juni 2013 lalu.
Bahkan, belum sampai 24 jam terpasang, Jokowi melihat bangku taman di beberapa titik digunakan sebagai tempat tidur oleh tunawisma dan tukang ojek.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.