Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Blok G Tak Yakin Perpanjang Sewa Kios

Kompas.com - 18/02/2014, 16:08 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pedagang Pasar Blok G Tanah Abang ragu akan memperpanjang masa sewa kios mereka. Sebab, memasuki bulan keenam, pasar tersebut masih sepi pembeli.

Para pedagang itu masuk ke Pasar Blok G sejak September 2013. Selama enam bulan, mereka dibebaskan dari sewa kios. Mulai Maret ini, mereka harus mulai membayar sewa jika tetap mau menggunakan kios.

"Ini sudah mau selesai (masa gratisnya-red). Katanya sih akhir Februari ini. Dagangan masih sepi begini," kata Heru (28), pedagang batik pekalongan yang menempati Blok A lantai 3 Pasar Blok G Tanah Abang, kepada Kompas.com, Selasa (18/2/2014).

Menurut Heru, tiga bulan pertama berdagang, pembeli masih cukup ramai. Setelah tiga bulan berlalu, pembeli mulai jarang datang, apalagi sampai ke lantai 3.

Ramainya Pasar Blok G, menurut dia, karena adanya panggung musik yang menjadi salah satu program Jokowi agar Pasar Blok G ramai didatangi pengunjung.

Jika dagangan masih sepi, Heru dan beberapa pedagang lainnya di lantai 3 Blok G tidak yakin akan bertahan.

"Kalau nanti harus sewa, saya enggak berani soalnya dagangan sepi," katanya Masril (38), juga pedagang yang menempati lantai 3.

Kepala Pasar Tanah Abang Blok G Warimin mengatakan, pihaknya juga belum mengetahui apa kebijakan Pemprov DKI selanjutnya setelah enam bulan gratis. "Setelah enam bulan ini, kebijakan pusat seperti apa saya belum tahu," tuturnya.

Kalau sudah ada perkembangan terbaru dari Pemprov DKI, kata dia, pengurus Pasar Blok G akan segera mengumumkan kepada pedagang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com