Nomor ini diumumkan oleh Asops Kapolri Irjen Pol Arif Wachyunadi di Mabes Polri untuk merespons keluhan masyarakat akan call center Polri 110. "Ini nomor telepon saya. Aktif. Silakan laporkan ke sini jika 110 tidak bisa dihubungi," ujarnya, Kamis (27/3/2014).
Sebelumnya, salah satu staf Kedutaan Jerman, Aryo, mengeluhkan tidak berfungsinya call center Polri 110. "Dalam kondisi rawan kekerasan politik saat ini masyarakat butuh akses yang cepat kepada polisi. Namun berkali-kali saya hubungi call center 110, tidak ada yang menjawab," kata Aryo dalam diskusi "Pemilu Damai Tanpa Kekerasan" di kantor Kontras.
Menurut Aryo, masyarakat, terutama yang berada di daerah, sangat membutuhkan akses ini. Ia menggarisbawahi lambannya respons polisi terhadap laporan masyarakat. Irjen Arif pun membenarkan bahwa masih ada oknum polisi yang tidak mendukung upaya Polri untuk memprioritaskan pengamanan Pemilu 2014.
"Nomor ini juga pernah saya sebarkan di wilayah yang pernah saya pimpin di NTB dan Bali. Hingga kini masih ada masyarakat kedua daerah ini yang mengadu kepada saya tentang polisi yang nakal," katanya.
Untuk itu, Arif meminta masyarakat ikut mengawasi kerja polisi. "Awasi. Silakan koreksi, silakan ditegur," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.