Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Pasar Kaget di Sekitar TPS di Depan Rumah Megawati

Kompas.com - 09/04/2014, 17:26 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Lahan di sekitar tempat pemungutan suara (TPS) 035, Kebagusan, Jakarta Selatan, yang tepat berada depan rumah Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menjadi pasar kaget.

Sejak pagi, pedagang beramai-ramai menyiapkan lapak dagangannya.Dagangan yang dijual bermacam-macam, mulai dari mainan anak, poster, sampai berbagai jenis minuman dan makanan, termasuk makanan ringan yang biasa dijual di sekolah-sekolah.

"Lumayan, hari ini dapat untung lebih dari biasanya," ujar Garang, pedagang mainan, yang sudah berada di lokasi sekitar TPS sejak pukul 06.00 WIB, Rabu (9/4/2014).

Pada hari biasa, Garang, selalu membawa gerobak dagangannya di lokasi yang dekat dengan sekolah. Namun, pada saat sekolah libur, Garang memanfaatkan tempat yang menjadi pusat-pusat keramaian.

Pada hari pemungutan suara untuk pemilihan legislatif, Garang memilih berjualan di TPS 035. Dia mengakui keuntungan yang diperolehnya lebih banyak dibandingkan hari-hari biasa.

Apalagi di TPS tempat Megawati menggunakan hak pilih itu, dikunjungi banyak orang, termasuk anak-anak. Sebagian besar dari mereka menunggu kedatangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

Sumiyati, seorang ibu rumah tangga, yang tinggal di sekitar TPS 035, memanfaatkan pemungutan suara ini untuk berjualan. Dia mengatakan, dia menyiapkan makanan yang akan dijual sejak pagi. "Setelah nyoblos, saya pulang untuk memasak bubur yang akan dijual," ujar Sumiyati.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com