Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transaksi Jual Beli Kunci Jawaban UN Dilakukan di Restoran Cepat Saji

Kompas.com - 15/04/2014, 16:56 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) mencium adanya dugaan jual beli kunci jawaban Ujian Nasional 2014. Uniknya, beberapa transaksi dilakukan di restoran cepat saji.

Laporan kecurangan ini didapatkan dari posko UN FSGI yang dibuka sejak 1 April 2014 hingga hari kedua ujian, Selasa (15/4/2014). "Transaksi ada yang dilakukan di resto siap saji, Mc'D (McDonald). Untuk pembayaran, polanya mereka (siswa) patungan. Bila kemahalan, mereka ajak sekolah lain," ujar Sekjen FSGI Retno Listyarti di kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Jakarta, Selasa.

Retno memaparkan, untuk pembayaran, sindikat ini menggunakan pembayaran melalui koordinator yang dibuat bertingkat, mulai dari koordinator kelas, jurusan, sekolah, wilayah, dan pusat. Sindikat ini diduga merupakan oknum dari pihak dalam sekolah yang merupakan tim sukses UN.

"Sindikat ini pertama kali tercium lima tahun yang lalu, diduga melibatkan oknum bimbingan belajar dan para alumni," ujar Retno.

Meski ada 20 tipe soal pada UN 2014, katanya, hal ini tak serta-merta menghapuskan hadirnya sindikat jual beli kunci jawaban ini. "Walaupun 20 tipe, bisa diatur oleh sekolah anak itu selalu bisa mendapatkan tipe soal yang sama setiap harinya," ucapnya.

Harga setiap paket soal bervariasi. Biasanya para siswa patungan dengan besaran minimal Rp 50.000 sampai dengan Rp 200.000 untuk enam mata pelajaran. "Harga sangat bergantung pada permintaan si pembeli kunci jawaban. Apakah mau sekadar lulus 60 persen, 80, 90, dan 100 persen," kata Retno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com