Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Pemadaman Listrik, Ini Lampu Lalu Lintas yang Mati

Kompas.com - 12/05/2014, 17:47 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pemadaman listrik oleh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengakibatkan beberapa lampu lalu lintas (traffic light atau TL) di sebagian wilayah Jakarta padam.

Briptu Reza Irawan, dari TMC Polda Metro Jaya, mengatakan, pemadaman ini mengakibatkan kemacetan, apalagi dibarengi dengan jam pulang kerja. "Belum tahu sampai jam berapa, tadi mati kira-kira dari jam 3 (15.00 WIB)," kata Reza di Mapolda Metro Jaya, Senin (12/5/2014).

Berikut lampu lalu lintas yang terdampak pemadaman listrik.
- Jakarta Barat: Tomang, Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Joglo, Puri Kembangan, Cengkareng, dan Pos Pengumben.
- Jakarta Selatan: Pondok Indah, Lebak Bulus, dan Jalan Trunojoyo.
- Jakarta Pusat: Karet Bivak.

"Untuk Jakarta Utara dan Timur belum ada laporan hingga saat ini. Petugas telah diturunkan untuk mengatur lokasi macet," kata Reza.

Selain pemadaman, potensi kemacetan juga disebabkan padatnya volume kendaraan, di antaranya di ruas Jalan Sudirman-Thamrin arah Semanggi, Rasuna Said dan sepanjang wilayah Kuningan, serta ruas Jalan Pancoran hingga Kalibata.

Selain itu, ada kemacetan yang diakibatkan oleh aksi demo dalam memperingati 16 tahun reformasi, yaitu di Bundaran Hotel Indonesia dan Istana Negara.

"Yang di Istana Negara masih berlangsung. Ada sekitar seribu orang, yang di Bundaran HI sudah selesai, kira-kira tadi ada 500 orang," kata Reza.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com