Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diisukan Jadi Menhub, Ini Kata Ahok

Kompas.com - 13/05/2014, 19:28 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tak ambil pusing namanya masuk dalam daftar "Kabinet Trisakti" yang beredar melalui media sosial. Di dalamnya Basuki diposisikan sebagai menteri perhubungan.

Saat ditanya tentang hal itu, Basuki hanya tertawa. "Itu mah ngarang saja. Kenapa menhub? Nanti berantem sama teman-temanku yang punya pesawat. Lucu saja. Mana mungkin?" jawab Basuki saat ditemui di Balaikota Jakarta, Selasa (13/5/2014).

Daripada menjadi menteri perhubungan, kata dia, lebih baik menjabat sebagai menteri dalam negeri. Sebab, dengan menjadi mendagri, dia bisa mengontrol penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 33 provinsi di Indonesia.

Kontrol anggaran itu akan menggunakan e-budgeting. Sistem kontrol anggaran melalui e-budgeting ini telah diterapkan Pemprov DKI untuk mengawasi APBD tahun anggaran 2014.

"Saya mau menjadi mendagri asal saya enggak dipecat presiden dan presidennya sepaham sama saya. Kalau diatur-atur, mending saya jadi gubernur saja. Tunjangannya banyak," kelakar Basuki. 

Sebelumnya diberitakan, beredar sebuah daftar yang dinamai "Kabinet Trisakti", yang disebut-sebut merupakan susunan kabinet pada pemerintahan Joko Widodo- Jusuf Kalla.

Ketua DPP PDI Perjuangan Maruarar Sirait membantah adanya susunan Kabinet Trisakti yang akan diusung oleh calon presiden Joko Widodo dan wakil presiden Jusuf Kalla. Sampai saat ini, PDI-P belum menentukan siapa calon wakil presiden yang mendampingi Jokowi. Demikian pula dengan calon menteri yang akan ditunjuk.

"Ah, enggak ada itu. Kita tidak bicara soal bagi-bagi kursi, termasuk dengan Nasdem atau PKB, (tidak ada) tentang bagi-bagi kekuasaan," kata Maruarar di Kantor DPP PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (12/5/2014).

Berikut susunan Kabinet Trisakti yang beredar melalui media sosial.
1. Menko Perekonomian: Chairul Tanjung
2. Menkeu: Sri Adiningsih
3. Menteri BUMN: Lin Che Wei
4. Kepala Bappenas: Anggito Abimanyu
5. Mendagri: Ryamizard Ryacudu
6. Menko Polkam: Hendro Priyono
7. Menhankam: Andi Wijayanto
8. Menteri Hukum dan HAM: Todung Mulya Lubis
9. Jaksa Agung: Abraham Samad
10. Menko Kesra: Puan Maharani
11. Menteri Sosial: Salahuddin Wahid
12. Menpora: Maruarar Sirait
13. Menakertrans: Andi Gani Nuwawea
14. Menkominfo: Surya Paloh
15. Kepala BIN: TB Hasanuddin
16. Mensesneg: Tjahjo Kumolo
17. Sekretaris Kabinet: Khofifah Indah P
18. Menteri ESDM: Kurtubi
19. Menteri Perindustrian: Rahmat Gobel
20. Menteri Perdagangan: Rusdi Kirana
21. Menteri Pendidikan: Anies Baswedan
22. Menteri Agama: Muhaimin Iskandar
23. Menteri Pertanian: M Prakosa
24. Menteri Pariwisata: AA Puspayoga
25. Menteri PDT: Helmy Yahya
26. Menristek: Fery Mursidan Baldan
27. Menteri Peranan Wanita: Rieke Dyah Pitaloka
28. Menteri Kesehatan: Tri Rismaharini
29. Menteri Perhubungan: Basuki Tjahaja Purnama

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com