Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Jual Mobil, Artis Dea Bohongi Istri Kedua Eel

Kompas.com - 30/05/2014, 16:11 WIB
Jessi Carina

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com — Kepala Sub Bagian Humas Polresta Bekasi Kota AKP Siswo mengatakan penyanyi Dea Mirella sempat membohongi istri kedua Eel Ritonga, Ninda, terlebih dahulu sebelum menjual mobil Eel. Hal ini karena mobil Honda CR-V yang dijual Dea atas nama Ninda.

"Mobil itu kan atas nama Ninda. Surat-suratnya juga ada sama Ninda. Dea enggak mungkin bisa jual mobil itu kalau enggak ada surat-suratnya," ujar Siswo di kantor Polresta Bekasi Kota, Jumat (30/5/2014).

Menurut Siswo, awalnya Dea meminjam mobil dari Eel. Karena tidak dapat memberi kunci secara langsung, akhirnya Eel menitipkan kunci kepada pamannya. Dea pun mengambil mobil tersebut dari paman Eel.

Setelah seminggu dipinjam, mobil tersebut tidak dikembalikan. Ternyata Dea menjual mobil tersebut. Menurut Siswo, saat itu Dea sempat membujuk Ninda untuk membantu menjualkan mobil. Dea memberi tahu Ninda bahwa dirinya sudah mendapat izin dari Eel untuk menjual mobil tersebut. Ninda pun akhirnya memberikan surat-surat mobil kepada Dea.

Kasus penggelapan ini sudah dilaporkan sejak lima bulan yang lalu. Dea Mirella sebelumnya juga telah dipanggil beberapa kali untuk melakukan pemeriksaan sebagai saksi. Statusnya sejak hari ini sudah naik menjadi tersangka. Jangka waktu penetapan Dea sebagai tersangka yang terhitung lama ini karena pihak kepolisian harus berhati-hati.

Sebelumnya, Dea dilaporkan oleh mantan suaminya Eel Ritonga telah melakukan penggelapan mobil Honda CR-V dengan nomor polisi B1101 EL. Mobil tersebut telah dijual oleh Dea Mirella. Padahal mobil tersebut adalah mobil warisan keluarga Eel Ritonga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com