Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Tak Mau Risma Jadi Wagub DKI karena Terlalu Galak

Kompas.com - 22/07/2014, 17:12 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jika Gubernur DKI Jakarta nonaktif Joko Widodo berhasil menjadi presiden RI, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama naik menjadi Gubernur DKI.

Jika begitu, siapa wakil gubernur DKI pilihan Basuki? Secara pribadi, pria yang akrab disapa Ahok itu menginginkan wakil gubernur seorang wanita.

"Kita cari perempuan saja yang menyejukkan. Tapi, jangan Bu Risma (Wali Kota Surabaya), terlalu galak dia, ha-ha-ha," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Selasa (22/7/2014).

Ketika menjadi gubernur kelak, Basuki mengharapkan sosok pendamping yang dapat meredam emosinya, sama seperti saat Jokowi-Basuki menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI.

Apabila gaya Basuki ceplas-ceplos di dalam memimpin Ibu Kota, Jokowi memiliki sifat yang lebih tenang.

Untuk mengajukan nama calon wakil gubernur itu, Basuki menyerahkan kepada dua partai pengusung mereka di Pilkada DKI, yakni PDI-P dan Gerindra. Kendati demikian, lanjut dia, kedua partai itu kini dalam keadaan yang tidak sepaham.

Berdasarkan penafsiran Basuki, dalam memilih wagub ini, Gerindra merasa harus ada satu dari dua calon yang diajukan kepada DPRD.

"PDI-P merasa dua calon itu harus dari mereka. Karena salah satu kader PDI-P, Pak Jokowi, kan sudah keluar dari Jakarta," kata Basuki.

Anggota DPRD kemudian akan memilih satu dari dua calon wakil gubernur DKI melalui voting. Pelantikan wakil gubernur DKI yang baru akan diputuskan melalui sidang paripurna DPRD DKI.

Tanpa tanda tangan Prabowo, kata Basuki, PDI-P tidak bisa mencalonkan wakil gubernur. Begitu pula sebaliknya, jika tidak ada tanda tangan Megawati, Partai Gerindra tidak dapat mencalonkan wakil gubernur.

"Nanti yang memilih wagub baru itu anggota DPRD DKI yang baru karena Agustus sudah pelantikan anggota baru," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com