Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipecat PAN karena Dukung Jokowi, Wanda Hamidah Tak Menyesal

Kompas.com - 16/09/2014, 12:56 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Meski keputusannya mendukung Joko Widodo pada perhelatan pemilu presiden menuai pemecatan dari keanggotaan Partai Amanat Nasional (PAN), Wanda Hamidah mengaku tak menyesal.

Namun, sebagai orang yang turut mendirikan PAN dan hadir dalam deklarasi pada 1998, dia merasa sedih, apalagi sudah 16 tahun berada di partai itu.

"Tetapi, saya tidak menyesal dengan pemberhentian saya dari PAN," kata Wanda, di Jakarta, Selasa (16/9/2014).

Menurut Wanda, keputusannya untuk mendukung Joko Widodo telah sesuai dengan cita-cita reformasi yang diperjuangkan oleh PAN. Ia menilai Jokowi merupakan figur yang bebas dari pelanggaran HAM dan otoritarianisme.

"Kekecewaan terbesar saya justru adanya kekhawatiran pada tingginya hasrat dari segelintir elite politik yang ingin memasung suara rakyat, suara saya, dan suara Anda semua," ujar mantan anggota DPRD DKI Jakarta itu.

Seperti diberitakan, Wanda telah resmi keluar dari keanggotaan PAN. Hal itu setelah ia mendapatkan surat pemberhentian yang dikeluarkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN.

Surat tersebut dikeluarkan pada tanggal 30 Agustus 2014, dan ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PAN Hatta Rajasa beserta sekretaris jenderalnya, Taufik Kurniawan. [Baca: Wanda Hamidah Tunjukkan Surat Pemecatan dari PAN]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com