"Barang-barang itu misalnya laptop dan komputer," kata Dwi kepada Kompas.com, Jumat.
Saat ini, petugas pemadam kebakaran tengah berupaya memadamkan api yang melalap gudang seluas 9 meter x 10 meter tersebut.
Dwi menduga, kebakaran disebabkan hubungan arus pendek atau korsleting listrik.
Ia menambahkan, ketika kebakaran terjadi, dirinya sedang berada di kantin kementerian, yang berdekatan dengan gudang.