Dari semua kantor yang ada, sebagian besar karyawannya belum diberi tahu bagaimana kebijakan perusahaan di hari pesta rakyat yang kabarnya akan dihadiri ribuan orang itu. Apakah kantor akan diliburkan ataukah tetap masuk kerja.
"Saya belum dapat infonya tuh, kayaknya sih tetap masuk ya," ujar salah seorang karyawan di gedung Menara Topas, Dwi, Jumat (17/10/2014).
Dwi menuturkan, apabila akses jalan di depan kantornya tidak bisa dilewati, maka dia sudah berencana akan memasuki pintu samping gedung. Namun, untuk itu, Dwi mengaku harus mencari jalan alternatif lain dari jalan yang biasa ia tempuh saat kerja.
Pendapat serupa disampaikan Iyan yang bekerja di Gedung Jaya. Dia belum tahu apakah akan ada libur bagi karyawan di sepanjang jalan Thamrin ini yang nantinya dilewati oleh massa untuk mengantar Jokowi dan JK ke Istana Merdeka.
"Paling nanti diinfokan Minggu atau Sabtu, sampai sekarang belum ada pemberitahuan sih," papar Iyan.
Sedangkan karyawan dari kantor badan pemerintah, yakni Badan Penerapan dan Pengkajian Teknologi atau BPPT dipastikan akan tetap masuk layaknya hari normal bekerja.
"Kita masuk kok. Enggak tahu nih nanti hari Senin (kondisinya) seperti apa," kata Nur, pegawai administrasi di BPPT.
Perayaan pesta rakyat atau "Syukuran Rakyat" merupakan selebrasi bagi presiden dan wakil presiden baru yang akan dilantik Senin minggu depan. Dalam pesta rakyat itu akan ada arak-arakan Joko Widodo dan Jusuf Kalla dari Bundaran HI sampai Istana Merdeka usai mereka dilantik di gedung DPR/MPR.
Selain itu juga akan digelar makan gratis sepanjang tempat pesta rakyat dan kemudian dilanjutkan dengan acara inti di kawasan Monumen Nasional atau Monas. Joko Widodo dan Jusuf Kalla direncanakan akan menyapa rakyat dan pendukungnya di Monas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.