Kecelakaan maut di Jalan Kapuk Kamal Muara IV, Penjaringan, Jakarta Utara, hari ini pada pukul 06.30 pagi tadi telah merenggut nyawa bapak dua anak tersebut. Cecep meninggalkan istrinya Anita (28), dan anaknya Aura Cinta (9) serta Ahmad Abizat (1,5). Selain Cecep, dua penumpangnya Sri Handayani (30) dan Oktaviani (8), ikut tewas.
Anwar (32), sepupu Cecep mengaku keluarga begitu terkejut mendapat kabar duka tersebut. Khususnya istri Cecep, Anita.
"Kondisi istrinya pasti shock, cuma saya enggak berani mengabari langsung," kata Anwar, kepada Kompas.com, di Kamar Jenazah RSCM, Salemba, Jakarta Pusat.
Anwar membenarkan bahwa Cecep sehari-hari mengojek. Korban telah menjadi tukang ojek selama sekitar 8 tahun. Bahkan, lanjut dia, korban juga punya langganan sendiri. Cecep kadang ditelepon oleh pelanggannya untuk mengojek.
Cecep diketahui biasa mangkal di Tanjung Pasir, Teluk Naga, Tangerang. Langganannya adalah penumpang di Tangerang yang hendak menuju ke Pulau Untung Jawa, di Kepulauan Seribu, melalui Tanjung Pasir. Entah mengapa, hari ini Cecep mendapat penumpang di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara. "Mungkin dia ada tarikan ke daerah situ," ujar Anwar.
Anwar mengatakan, Cecep adalah tulang punggung keluarga. Anak pertama korban masih duduk di bangku kelas III Sekolah Dasar (SD). Istri Cecep membuka usaha warung di rumah. Menurut Muhammad Yusuf (32), tetangga Cecep, penghasilan Cecep sekitar Rp 50.000.
"Paling sekitar itu sudah bersih. Apalagi ditambah BBM naik, biaya sekolah anaknya. Dia tulang punggung, sementara istrinya buka warung kecil-kecilan," ujar Yusuf.
Yusuf mengatakan, Cecep adalah pribadi yang baik. Sehari-hari, Cecep dikenal sebagai sosok yang periang.
Jenazah Cecep dan dua penumpang yang ikut jadi korban, kini berada di RSCM. Keluarga Cecep rencananya akan memakamkan korban di Tangerang.
Sebelumnya, Cecep yang tengah menarik ojek dengan dua penumpang mengalami kecelakaan setelah motornya disenggol sebuah mobil Toyota Avanza, saat hendak menyalip sebuah truk trailer. Ketiganya jatuh lalu terlindas ban truk dan meninggal di lokasi kejadian.
Polisi menyatakan, sopir Avanza melarikan diri sementara sopir truk trailer berserta kernet diamankan untuk dimintai keterangannya. Barang bukti truk dan sepeda motor korban diamankan oleh petugas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.