Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok Ada Penutupan Jalan Lagi, Pegawai Pilih Datang Cepat

Kompas.com - 22/04/2015, 20:47 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Penutupan Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin akan dilakukan lagi pada Kamis (23/4/2015) pagi. Penutupan tersebut berkaitan dengan penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60.

Untuk mengantisipasi terjadinya penutupan, para pegawai di kawasan tersebut memilih datang lebih awal sehingga mereka tidak terjebak penutupan di beberapa ruas jalan.

Iqbal (26), pegawai swasta yang berkantor di Jalan Thamrin, mengaku sudah berniat datang lebih awal besok pagi.

"Ya, paling datang lebih awal. Misal pukul 06.00 sudah sampai sini," kata Iqbal, Jakarta, Rabu (22/4/2015).

Iqbal menggunakan angkutan bus dari rumahnya di Tangerang menuju kantornya di kawasan Jalan Thamrin.

Kendati demikian, ia juga mempunyai kiat lain, yakni dengan menggunakan kereta Commuter Line. Selain Iqbal, pegawai lainnya, Yeni, juga lebih memilih lebih cepat untuk sampai di kantornya.

Sebab, kantornya tidak menoleransi soal jam masuk kantor terkait penutupan KAA di Jalan Thamrin. "Harus pergi lebih cepat biar enggak terlambat," kata Yeni.

Terlebih lagi, Yeni juga menggunakan transportasi bus untuk menuju kantornya di kawasan Jalan Thamrin. Sehingga, berangkat lebih pagi merupakan pilihan yang harus dijalankan daripada harus jalan dari titik penutupan.

Jalan Sudirman-MH Thamrin akan kembali ditutup pada Kamis (23/4/2015). Kawasan perkantoran tersebut ditutup mulai pukul 07.00 WIB hingga 09.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com