JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso menegaskan, pihaknya akan terus memberantas praktik prostitusi
online. Bareskrim, lanjutnya, akan mendukung semua jajaran Polda dan Polres dengan bantuan alat teknologi informasi (TI) yang bisa melacak kasus prostitusi
online.
"Kita (Bareskrim) punya peralatan untuk deteksi teknologi. Setiap Polres kita kasih supaya bisa mengembangkan kasus ini (prostitusi online), supaya bisa terungkap semuanya," ujar Budi di Mapolrestro Jaksel, Senin (11/5/2015).
Budi mengaku, kedatangan dia ke Polrestro Jaksel bertujuan untuk memberikan dukungan terkait penyidikan kasus prostitusi
online yang melibatkan tersangka RA selaku mucikari. Langkah tersebut, kata Budi, merupakan salah satu program 100 hari Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti.
"Sesuai perintah Kapolri, prostitusi online harus diberantas hingga ke akar-akarnya," ujarnya.
Sebelumnya, Budi menggelar pertemuan tertutup selama setengah jam bersama Kapolres Metro Jaksel Komisaris Besar Wahyu Hadiningrat dan Kasat Reskrim Polrestro Jaksel Ajun Komisaris Besar Audie Latuheru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.