Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Ada Perubahan Waktu Perampokan Minimarket

Kompas.com - 24/06/2015, 18:57 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi membaca ada perubahan pola waktu perampokan di minimarket di Bekasi, Selasa (23/6/2015). Pola tersebut bergeser dari lewat tengah malam menjadi sebelum tengah malam.

Pada perampokan minimarket di Cibubur, Senin (8/6/2015), terjadi pada pukul 03.20 WIB dini hari. Namun, perampokan di tiga minimarket di Bekasi, Selasa (23/6/2015), terjadi sebelum tengah malam, tepatnya pukul 23.00 WIB.

Melihat perubahan waktu perampokan, polisi menduga para pelaku mendalami waktu patroli yang dilakukan polisi.

"Mereka sudah membaca dan mempelajari jam-jam pergerakan polisi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar M Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (24/6/2015).

Iqbal menambahkan, polisi sudah mengantongi modus para pelaku. Salah satunya dengan aksi yang bergerombol, memakai helm dan masker, serta mengacungkan senjata api.

"Tetapi, kami tidak tinggal diam, kami lakukan penyelidikan, mempelajari modus-modusnya, dan sementara modus-modus yang dilakukan sama dengan kelompok yang sudah bermain," kata Iqbal.

Saat ini, tim gabungan dari Polda, Polres Bekasi, dan polsek setempat sedang memburu pelaku. Polisi menyimpulkan bahwa pelaku bukanlah pemain baru.

Selain itu, upaya lainnya yang terus digalakkan polisi yakni mengantisipasi lewat patroli dan kerja sama dengan para pemangku kepentingan lainnya. Polisi meminta pemilik minimarket untuk menempatkan sekuriti dan alarm perampokan.

"Kami hanya me-warning, tingkatkan kewaspadaan karena polisi juga menjamin keamanan," kata Iqbal.

Dalam semalam, tiga minimarket di Bekasi menjadi sasaran perampokan yang dilakukan sekawanan perampok pada Selasa (23/6/2015). Diduga, ketiga minimarket tersebut dirampok oleh sekawanan perampok yang sama karena lokasi minimarket serta waktu kejadiannya yang berdekatan.

Tiga minimarket yang menjadi sasaran perampokan terletak di Perumahan Jakasetia, Jatikramat, dan Jatibening Baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com