Kepala Polres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Umar Faroq mengatakan, sudah ada beberapa tim yang dikerahkan untuk mengejar pelaku.
"Anggota kita sudah ada empat tim, yang mengejar ke berbagai arah. Sampai sekarang masih dilakukan pengejaran," kata Umar, di Mapolres Metro Jakarta Timur, Kamis (30/7/2015).
Diakui Umar, meski wajah pelaku terekam kamera CCTV, perlu keuletan jajarannya untuk dapat menangkap. Pelaku disinyalir belum berkeluarga sehingga kerap berpindah-pindah.
"Kita perlu bantuan dari masyarakat yang lihat pelaku yang wajahnya mirip, sama, yang fotonya sudah beredar, tolong masyarakat laporkan ke polisi setempat," ujar Umar.
Umar mengatakan, masyarakat dapat menghubungi nomor 081319638989 bila menemukan atau mengetahui penculiknya, selain melapor ke kantor polisi terdekat. Selain tersangka utama, pelaku yang mengantar korban ke sopir taksi juga sedang dikejar petugas.
"Sama dengan halnya itu, memang mereka menyebar dan perlu keuletan pihak kepolisian," ujarnya.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Tejo Yuwantoro mengatakan, kendala lain dalam penangkapan pelaku adalah keterangan dari pihak korban.
"Pendalaman kepada korban tidak bisa disamakan sama kayak orang dewasa. Harus pelan-pelan meminta keterangannya. Itu unit PPA yang meminta keterangan ke korban," ujar Tejo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.