Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Balai Kota untuk Umum, Ahok Ingin Hilangkan Stigma Seram

Kompas.com - 11/09/2015, 11:26 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Balai Kota DKI atau Kantor Gubernur DKI mulai dibuka pada Sabtu (12/9/2015). Rencananya, Balai Kota DKI akan dibuka untuk umum tiap akhir pekan.

Melalui kebijakan itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ingin menghilangkan stigma atau pandangan menyeramkan tentang Balai Kota kepada warga Ibu Kota. 

"Dulu kalau kita dengar datang ke Balai Kota kan pasti pada takut atau seram. Warga kan pasti cuma bisa lihat Balai Kota dari halte bus, dilarang masuk ke Balai Kota, padahal orang juga pengin lihat-lihat kan," kata Basuki, di Balai Kota, Jumat (11/9/2015). 

Ia berharap, Balai Kota menjadi tempat wisata alternatif bagi anak-anak sekolah. Nantinya anak-anak bisa menambah pengetahuan tentang wali kota serta Gubernur DKI Jakarta dari masa ke masa.

Anak-anak dan orangtua mereka bisa berfoto dengan foto gubernur kebanggaan masing-masing di ruang tamu. Mereka juga bisa masuk ke Balai Agung untuk melihat presentasi tentang Jakarta Smart City.

Pria yang akrab disapa Ahok itu menginginkan Balai Kota tidak hanya bisa dilihat oleh segelintir pihak saja, tetapi juga seluruh warga DKI, wisatawan domestik, hingga wisatawan mancanegara.

"Kalau duduk-duduk di sini malam-malam lihat Monas, kan enak kan. Kamu kalau jadi warga DKI pengin enggak sih duduk di sini malam-malam, mandangin Monas yang lampunya begitu indah. Enak kan. Nah saya pikir banyak warga DKI yang satu pikiran dengan saya," kata Basuki. 

Warga bisa berjalan-jalan di Balai Kota tanpa dipungut biaya alias gratis pada setiap hari Sabtu dan Minggu. Jam berkunjung adalah pukul 10.00 hingga 17.00 WIB untuk kunjungan di area dalam ruangan dan pukul 10.00 hingga 20.00 WIB untuk area luar.

Di luar ruangan, pengunjung bisa menikmati aneka kuliner dan ada juga pertunjukan musik. Para pengunjung juga dapat membeli berbagai jenis buah tangan dan kerajinan khas Jakarta di stand milik Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) DKI Jakarta yang terletak di Gedung Blok G Balai Kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com