Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Terbuka Dukung "Incumbent", tetapi untuk Ahok...

Kompas.com - 18/09/2015, 08:45 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta Selamat Nurdin mengatakan, partainya memiliki mekanisme tersendiri dalam mendukung calon kepala daerah. Salah satunya adalah dengan memperhatikan kualitas incumbent.

"Kalau PKS itu kan kami prosesnya harus berdasarkan hasil survei, lalu melihat kebutuhan masyarakat dan kualitas incumbent. Incumbent juga kami perhitungkan lho, jangan salah. Kalau incumbent dirasa baik, ya kami dukung," ujar Selamat di Gedung DPRD, Jalan Kebon Sirih, Kamis (17/9/2015).

Selamat mengatakan, itu artinya PKS bisa saja mempertimbangkan untuk mendukung Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang merupakan incumbent. Akan tetapi, hal tersebut jika incumbent dinilai berkinerja baik.

Selamat mengatakan, sikap Ahok (sapaan Basuki) selama ini yang kerap melontarkan komentar kasar tidak menunjukkan sikap yang baik. Hal itu yang membuat PKS enggan mendukung. Sebab, bagaimanapun juga, seorang Gubernur harus bisa bekerja sama dengan legislatifnya, bukan malah menuduh sembarangan.

Selamat juga mengatakan, seorang gubernur seharusnya bisa menjaga diri untuk tidak melontarkan komentar yang meresahkan masyarakat. Cara Ahok untuk mengomentari sebuah masalah dinilai masih kurang bijak.

"Jadi dia mancing kan dengan soal hewan kurban kemarin lalu minuman keras. Terlalu kontroversial, seperti hendak membangunkan macan yang sedang tidur," ujar Selamat.

Seandainya Ahok bisa meninggalkan sikap tersebut, Selamat mengatakan, bukan mustahil PKS akan tegas mendukung. Meski demikian, Selamat sendiri tidak yakin Ahok dapat berubah. Sebab, semua hal tersebut tampaknya sudah menjadi gaya dan ciri khas Ahok dalam menyikapi permasalahan.

"Kalau kayak timbangan, beda berat positif dan negatifnya dia itu terlalu ekstrem. Coba kalau seimbang dan enggak seekstrem itu," ujar Selamat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Megapolitan
Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com