Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Ajukan Raperda untuk Atur Gerakan Pemuda

Kompas.com - 10/11/2015, 16:16 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama mengajukan satu rancangan peraturan daerah (raperda) untuk mengatur organisasi dan gerakan pemuda kepada DPRD.

Raperda ini juga mengatur kegiatan keolahragaan dan perkumpulannya.

"Sekarang begitu banyak gerakan kepemudaan, kalau kamu tidak mau atur dalam satu perda, bagaimana soal pembiayaannya? Kalau diatur dalam perda, nanti penganggarannya akan jelas," ujar Ahok (sapaan Basuki) seusai rapat paripurna pengajuan Raperda tentang Kepemudaan dan Keolahragaan di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Selasa (10/11/2015).

Ahok mengatakan, banyak gerakan pemuda yang berafiliasi dengan partai politik. Meski demikian, Pemprov akan mendukung gerakan pemuda yang memiliki kegiatan positif.

Bentuk dukungan tersebut bisa diberikan dalam bentuk dana. Namun, untuk mengeluarkan anggaran tersebut, Pemprov DKI memerlukan acuan yang menjadi syarat pemberian anggaran.

Ahok menjelaskan, mengatur gerakan dalam sebuah perda akan membantu Pemprov DKI untuk mengurus mereka.

Selain itu, Pemprov DKI juga lebih memiliki wewenang terhadap gerakan tersebut. Ketika ada permasalahan internal, ada perda yang menjadi acuan mencari jalan keluar.

Ahok juga mengatakan, perda ini mencegah Pemprov DKI melakukan pelanggaran-pelanggaran terhadap gerakan itu.

"Misalnya ada ribut, mereka terpecah dua. Masa karena mereka berantem di pusat (partai), kita jadi gak mau membiayain mereka di sini? Gak lucu juga kan, jadi mesti ada perda buat payung hukum. Saya putusinnya apa kalau situasi begitu. Jadi, ada dasar hukum kasih duitnya," ujar Ahok.

Raperda tersebut sudah diajukan Ahok dalam rapat paripurna siang ini. Setelah ini, Badan Legislasi Daerah (Balegda) DPRD DKI akan segera bekerja dan membahas raperda tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com