Pukul dan Rebut Senjata Polisi, Rampok Sadis Ditembak Mati

"Tersangka berupaya melawan petugas dengan cara memukul dan menendang petugas serta mencabut senjata petugas," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Komisaris Besar Krishna Murti di Jakarta, Senin (21/12/2015).

Anggota yang merasa terancam kemudian melakukan tindakan tegas dengan menembak Leman. Leman jatuh tersungkur dan langsung meninggal dunia.

Krishna menjelaskan, Leman awalnya ditangkap di wilayah Kalijodo, Jakarta Utara, Minggu (20/12/2015).

Ia ditangkap bersama rekannya, Patkay. Patkay di bawa ke wilayah Tangerang untuk mencari pelaku lainnya yang masih buron, Herwan, sedangkan Leman dibawa ke Cikupa.

Saat pengembangan itulah, Leman ditembak lantaran melawan petugas.

Komplotan Leman merupakan buronan kasus pencurian dengan kekerasan di sejumlah wilayah Polda Metro Jaya.

Komplotan ini terkenal sadis lantaran tak segan-segan menghabisi nyawa korbannya. Pada 8 April 2014 lalu, komplotan Leman menembak mati korbannya, Veronica Sriyani di Bekasi Timur.

"Dalam melakukan aksinya, pelaku membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api. Senjata akan digunakan untuk melukai korban ketika korban melawan atau menghalangi," kata Krishna.

Dari tangan Leman, polisi menyita satu senjata tajam pisau, senjata api revolver rakitan besertra delapa butir amunisi kaliber 9 mm.