Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Tak Kunjung Datang, Penumpang Transjakarta Membeludak di Harmoni

Kompas.com - 21/01/2016, 22:01 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Antrean panjang penumpang bus transjakarta Koridor 2 (Harmoni-Pulogadung) terjadi di Halte Harmoni pada Kamis (21/1/2016) malam.

Ketiadaan bus yang mengangkut menjadi penyebabnya.

Pantauan Kompas.com, antrean panjang mulai terjadi sekitar pukul 20.15. Selama sekitar belasan menit, bus yang ditunggu penumpang tampak tak kunjung ada.

Di sisi lain, jumlah calon penumpang yang mengantre tampak semakin banyak. Sebagian penumpang tampak ada yang memilih keluar dari antrean dan meninggalkan halte.

Kemungkinan besar mereka memilih moda transportasi yang lain. Sementara itu, penumpang yang memilih bertahan hanya bisa pasrah sambil sesekali menggerutu.

Ada pula penumpang yang terlihat kesal saat mengetahui ada beberapa bus berwarna abu-abu atau biru muda yang meninggalkan Halte Harmoni dalam keadaan tak berpenumpang.

Mereka pun mengarahkan emosinya kepada petugas on board yang ada di halte.

"Pak, itu kenapa busnya enggak berhenti?" tanya salah seorang penumpang.

"Itu bukan bus koridor ini, Mbak," jawab petugas itu. "Pak, saya ini mahasiswa ya. Saya tahu itu bus yang harusnya berhenti di sini," jawab penumpang itu lagi.

Warna abu-abu dan biru muda adalah warna yang digunakan oleh bus-bus milik PT Trans Batavia, operator Koridor 2.

Pantauan Kompas.com, dari pukul 20.30-21.00, hanya ada dua bus yang datang untuk mengangkut penumpang.

Namun, itu pun bukan bus-bus milik PT Trans Batavia. Keduanya adalah bus gandeng dengan kode TJ 0034 dan TJ 0028, yang artinya keduanya merupakan bus milik PT Transportasi Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com