Bahkan Basuki menantang Joey membawakan lagu khas Jakarta, "Kicir-kicir".
"Turut bangga atas prestasi pemuda Indonesia Joey Alexander di Grammy Awards. Penasaran kalo lagu kicir-kicir dibawain @_JoeyAlexander jd gmn ya," tulis pria yang akrab disapa Ahok itu dalam akun Twitter-nya, @basuki_btp, Rabu (17/2/2016).
Kicauan Ahok itu pun mendapat respons dari para pengikutnya.
"@basuki_btp diundang ke Jakarta juga dong Pak si @_JoeyAlexander untuk memainkannya. Pas tuh ada Java Jazz bulan depan," kicau pemilik akun @vaiyo.
Komisaris PT Adhi Karya Fadjroel Rachman juga me-retweet kicauan Ahok. "#WONDERJOEY RT @basuki_btp: Turut bangga atas prestasi pemuda Indonesia Joey Alexander di Grammy Awards. Penasaran kalo lagu kicir-kicir dibawain @_JoeyAlexander jd gmn ya," tulis @fadjroel.
Kicauan Ahok tentang Joey telah di-retweet sebanyak 785 kali dan disukai 770 akun Twitter.
Joey masuk nominasi kategori Best Improvised Jazz Solo untuk lagunya yang berjudul "Giant Steps" dan Best Jazz Instrumental Album untuk albumnya yang berjudul My Favorite Things.
Dalam perhelatan bergengsi Grammy Awards 2016, Joey belum beruntung. Ia dikalahkan oleh John Scofield dengan album Past Present pada kategori Best Jazz Instrumental Album.
Terlepas dari kekalahannya, Joey tetap banjir pujian dari luar dan dalam negeri. Joey juga mendapat dua kali kesempatan tampil dalam Grammy Awards 2016. Bahkan Joey diperkenalkan langsung oleh pihak penyelenggara Grammy Awards, CEO NARAS (National Academy of Recording Arts and Sciences), Neil Portnow, sebagai nomine termuda sepanjang sejarah Grammy Awards kepada para artis musik dunia yang hadir di Staples Center.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.