Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok "Ngamuk", Ada Wajahnya di Papan LED Kawasan Mega Kuningan

Kompas.com - 01/03/2016, 10:58 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama marah setelah mendapat laporan bahwa foto dirinya digunakan untuk kampanye sosialisasi AIDS.

Seperti terlihat di akun Twitter @mantriss, papan iklan LED dengan foto Basuki terlihat ada di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan.

Di papan LED itu tertulis "Lakukan konseling dan testing HIV bagi anda yang: berganti pasangan seks, pernah kena IMS (infeksi menular seksual), dan menggunakan alat suntik tidak steril". Hanya, tidak ada informasi mengenai instansi yang memasang kampanye pencegahan AIDS tersebut.

"Itu kurang ajar itu. Saya sudah instruksi berkali-kali tidak boleh ada foto saya," kata Basuki dengan nada tinggi, di Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Bencana Jakarta Utara, Cilincing, Selasa (1/3/2016).

Ia mengaku tengah menyelidiki pihak yang memasang sosialisasi tersebut. Bahkan, Basuki menengarai, lawan politiknya yang memasang sosialisasi tersebut. Pasalnya, selama ini, Basuki melarang pihak mana pun memasang fotonya untuk sosialisasi.

"Apakah dia pengkhianat atau bukan, bisa-bisa itu musuh saya. Coba lihat, selama ini pernah enggak saya perintahkan pasang foto saya? Saya paling benci kalau saya datang acara atau bikin iklan apa, pakai foto saya," kata Basuki.

"Tiba-tiba muncul, makanya saya sedang selidiki ini maunya apa? (Kampanye) ini bukan mau menolong saya, ini namanya mau menjatuhkan saya. Makanya, saya suruh selidiki ini," kata Basuki.

Basuki pun menginstruksikan pencabutan kampanye sosialisasi itu. Bahkan, pencabutan harus dilakukan untuk semua kampanye yang menggunakan fotonya.

Selain itu, Basuki juga menyebut, ia tidak memberikan izin atas fotonya untuk ditampilkan dalam kampanye sosialisasi pencegahan AIDS itu.

"Saya sudah instruksi, kalau pakai foto saya, pakai foto yang keren, dong. Jelek amat, pakai batik, sudah foto lama, lagi," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com