JAKARTA, KOMPAS.com - Berkendara di jalan tak cukup memiliki keahlian. Perlu dicatat, berkendara juga harus mematuhi aturan lalu lintas dan berkepribadian baik.
Kepala Seksi Pendidikan Masyarakat Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Yovana Mamanto mengungkapkan pengendara perlu memiliki etika santun saat di jalan.
"Dalam berkendara bukan hanya soal keahlian, tapi juga memiliki etika berlalu lintas. Salah satunya harus santun," kata Yovana di Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (3/3/2016).
Yovana melanjutkan, jika tak santun dalam berkendara, nanti akan menimbulkan pelanggaran lain hingga gesekan di jalan. Gesekan itu lah yang kerap kali membuat antar pengendara emosi.
Pengendara dengan tipe tersebut dianggap tak memiliki etika berlalu lintas.
"Perlu ada etika berkendara lalu lintas supaya aman dan nyaman di jalan," tambah Yovana.
Sementara itu, Yovana mengingatkan, perlu beberapa persiapan agar selamat dalam berkendara. Beberapa persiapan tersebut antara lain mempersiapkan fisik dan tidak dalam keadaan ngantuk dan mabuk.
"Perhatikan kendaraan, jalan dan situasi sesaat sebelum berkendara," kata Yovana. (Baca: Jangan Asal Cepat di Jalan, Utamakan Selamat)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.