JAKARTA, KOMPAS.com — Pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus penemuan sampah bungkus kabel di saluran air Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Pasalnya, sampah tersebut berakibat kawasan ring satu pernah tergenang banjir.
Sejumlah saksi pun terus diperiksa untuk melakukan pengembangan kasus tersebut. Hari ini giliran Suku Dinas Bina Marga Jakarta Pusat yang diperiksa. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M Iqbal membenarkan mengenai adanya pemeriksaan terhadap dinas tersebut yang dilakukan oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.
"Iya benar, diperiksa sebagai saksi di Ditreskrimsus," ujar Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Selasa (15/3/2016).
Namun, Iqbal enggan menjelaskan secara rinci mengenai materi apa saja yang ditanyakan kepada Sudin tersebut. Ia hanya mengatakan bahwa pemeriksaan itu terkait penemuan sampah bungkus kabel.
"Terkait kabel, korupsinya belum. Kalau ada petunjuk-petunjuk ke arah situ akan kita proses," ucap Iqbal.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menduga bungkus kabel adalah sabotase. Pasalnya, jumlah bungkus kabel terbilang banyak, yakni lebih dari 26 truk, sehingga nantinya membuat Jakarta banjir. Setelah diselidiki oleh kepolisian, ternyata bungkus kabel itu merupakan ulah dari para spesialis pencuri isi kabel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.