Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Ini, Haji Lulung Direncanakan Datangi Kampung Luar Batang

Kompas.com - 12/05/2016, 19:49 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang juga bakal calon Gubernur DKI Abraham "Lulung" Lunggana atau Haji Lulung Kamis (12/5/2016) malam direncanakan mendatangi Masjid Keramat Luar Batang di Penjaringan, Jakarta Utara.

Tim sukses Lulung, Aliet mengatakan kedatangan Lulung Ke Masjid Luar Batang untuk melakukan ziarah ke Makam Keramat Al-Habib Husein bin Abubakar Alaydrus. Selain itu, kedatangan Lulung ke Luar Batang kata Aliet untuk silahturahim kepada warga Luar Batang.

"Cuma ziarah aja dan tatap muka silaturahmi dengan masyarakat di sana," ujar Aliet melalui pesan singkat kepada Kompas.com.

Saat ditanyakan apakah Lulung akan mendatangi warga gusuran Pasar Ikan, Aliet mengaku belum tahu jika Lulung nantinya akan mendatangi warga tersebut. Sebelum kedatangan Lulung, beberapa politisi, bakal calon gubernur, maupun anggota DPR lainnya sudah pernah mengunjungi Kampung Luar Batang maupun Pasar Ikan.

Sebut saja politisi partai Gerindra yang juga bakal calon Gubernur DKI Sandiaga Uno, Hasnaeni Moein "Wanita Emas", anggota Komisi I DPR RI yang juga politisi partai Golkar Tantowi Yahya, dan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang juga politi PKS Triwisaksana.

Namun hingga pukul 19.00 WIB, Lulung maupun tim suksesnya belum terlihat hadir di Masjid Luar Batang. Seperti diketahui, Kampung Luar Batang masuk ke dalam rencana revitalisasi oleh Pemprov DKI Jakarta. (Baca: Lulung Disebut Hebat Saat Ikut "Fit and Proper Test" Bakal Cagub PDI-P)

Kompas TV PDI-P Mulai Menyaring Calon Gubernur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com