Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Media Sosial Menjadi Mitra dalam Menulis...

Kompas.com - 19/05/2016, 18:15 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Media sosial tak selamanya menurunkan minat masyarakat untuk membeli dan membaca buku. Ada kalanya media sosial justru bermanfaat untuk mempublikasikan buku dan tulisan yang dibuat.

Setidaknya itulah yang dilakukan penulis novel best seller Negeri 5 Menara Ahmad Fuadi. Bagi Fuadi, media sosial adalah mitra yang penting untuk menumbuhkan karya-karyanya.

"Dunia sosial adalah mitra penting. Negeri 5 Menara tumbuh dengan bantuan Facebook," ujar Fuadi dalam sebuah diskusi bertajuk "Buku vs Media Sosial: Membangkitkan Selera Literasi untuk Dunia" di Bentara Budaya Jakarta, Kamis (19/5/2016).

Fuadi bercerita, sebelum menerbitkan novelnya itu, ia terlebih dahulu menulis beberapa kutipan-kutipan dalam novelnya di Facebook. Hal itu dilakukan sebagai pemanasan sebelum novelnya dirilis.

"Sebelum diterbitkan, saya tulis kutipan-kutipannya jadi status Facebook, orang-orang comment, jadi warming up, ada pemanasan," ucap Fuadi. (Baca: "Pamer" Kreativitas di Media Sosial itu Perlu, asal...)

Bagi Fuadi, menulis adalah caranya mengekspresikan diri untuk bermanfaat bagi sesama. Ia bercerita pernah mendapat nasihat dari guru pesantrennya agar hidup setiap orang bermanfaat bagi sesama, meskipun cara yang dilakukan berbeda-beda.

"Guru pesantren saya pernah bilang, 'kalian tuh hidup jangan kayak binatang, yang riang bernyanyi pagi dan petang setelah mendapat makan. Hidup kita adalah bermanfaat untuk orang lain. Caranya cari sendiri'. Saya melakukannya dengan menulis," tuturnya.

Selain itu, bagi Fuadi menulis juga merupakan pengenalan dia terhadap dirinya sendiri. Pengenalan diri itu kemudian dia bawa ke luar melalui tulisannya. (Baca: Mengapa Banyak Orang Suka Pamer dan Narsis di Media Sosial?)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com