Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Wisata Belanja Enggak Perlu Jauh-jauh, Cukup Datang ke Jakarta

Kompas.com - 18/07/2016, 07:32 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menutup pagelaran Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2016, Minggu (17/7/2016) malam.

Sambil menembakkan pistol ke udara, Djarot menutup acara tahunan tersebut. Semarak kembang api menjadi tanda selesainya pagelaran yang berlangsung selama 38 hari itu.

"Kami bangga Jakarta aman dan nyaman sehingga layak untuk dikunjungi seluruh warga Indonesia. Wisata belanja enggak perlu jauh-jauh, cukup datang saja ke Jakarta," kata Djarot, di atas panggung utama Jakarta Fair Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (17/7/2016) malam.

(Baca juga: "Adanya Jakarta Great Sale Tidak Berpengaruh terhadap Jakarta Fair")

Acara penutupan JFK ini turut dihadiri istri Djarot, Happy Farida Hidayat. Hadir pula para pimpinan PT Jakarta International Expo (JIExpo), di antaranya Murdaya Poo, Hartati Murdaya Poo, dan Ralph Scheunemann.

Acara ini juga tampak dihadiri artis senior Titik Puspa. Pada kesempatan itu, Djarot juga berharap Jakarta Fair Kemayoran tahun depan berlangsung lebih meriah.

"Sampai jumpa di Jakarta Fair tahun depan di saat HUT Jakarta ke-490 tahun," kata Djarot.

Sebelumnya, Djarot juga menutup anjungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di Hall C1, arena Jakarta Fair Kemayoran.

Adapun tujuan pembangunan anjungan di sana untuk mengenalkan sejumlah program dan layanan Pemprov DKI Jakarta yang disosialisasikan melalui Jakarta Smart City.

"Adanya anjungan ini, saya bersyukur sehingga Pemprov DKI Jakarta semakin dekat dengan masyarakat dan warganya," kata Djarot.

Acara penutupan Jakarta Fair Kemayoran 2016 berlangsung meriah, dengan pesta kembang api, penobatan Miss Jakarta Fair, pengumuman para pemenang stand pameran terbaik, pengundian grand prize, dan penampilan grup band Geisha.

Selain itu, pengunjung Jakarta Fair Kemayoran pada hari terakhir masih ramai seperti hari-hari sebelumnya. Sebab, pelaku usaha memasang diskon gede-gedean menjual produk mereka.

(Baca juga: Jakarta Fair Kemayoran Tutup pada Malam Takbiran, Buka Saat Lebaran)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror 'Debt Collector'

Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror "Debt Collector"

Megapolitan
3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas 'One Stop Service' untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas "One Stop Service" untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Megapolitan
“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com