JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin menjelaskan pihaknya akan memberikan hak pakai selama 20 tahun bagi pedagang Pasar Bendungan Hilir (Benhil) yang nantinya menempati kios baru di Benhil Central, Jakarta Pusat.
Pemprov DKI berencana merenovasi Pasar Benhil menjadi Benhil Central sebagai salah satu pusat bisnis terbesar di Jakarta. Adapun harga sewa kios di Benhil Central, kata Arief dimulai dari harga Rp 250.000 hingga Rp 600.000 per bulannya.
"(Harga) tergantung dari lokasi dan jenis usaha, makanya tidak saya sebutkan (secara spesifik)," ujar Arief seusai groundbreaking Benhil Central di Jakarta Pusat, Rabu (26/10/2016).
(Baca: Pedagang Pasar Benhil Khawatir Harus Beli Lapak Rp 250 Juta Per Meter Persegi)
Menurut Arief, harga yang diberikan kepada pedagang Pasar Benhil sangat murah karena ada subsidi yang diberikan pemerintah.
Selain itu, revitalisasi tersebut juga dilakukan untuk membantu meningkatkan usaha para pedagang pasar. Selain Pasar Benhil, sejumlah pasar tradisonal juga direncanakan segera direnovasi.
Pasar tersebut di antaranya Pasar Bidadari dan Cawang Kavling di Jakarta Timur, Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat, dan Pasar Mayestik di Jakarta Selatan.
"Pasar tersebut rencananya mulai groundbreaking 2016," ujar Arief.
Sebelumnya, tersebar informasi di lingkungan pedagang Pasar Benhil bahwa kios di Benhil Central diwajibkan untuk dibeli seharga Rp 250 juta per meter persegi.
(Baca: Djarot Ingin Benhil Central Jadi Salah Satu Pusat Bisnis Terbesar di Jakarta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.