JAKARTA, KOMPAS.com - Gerbang electronic road pricing (ERP) atau jalan berbayar di Jalan Jenderal Sudirman, dekat bundaran Senayan, sudah tidak lagi terpasang.
Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko menjelaskan, gerbang ERP di Jalan Sudirman adalah gerbang yang dimiliki salah satu perusahaan calon operator ERP, Kapsch.
Ia menyebut Kapsch memasang salah satu gerbang ERP-nya pada pertengahan 2014 di Jalan Sudirman untuk diuji coba. Kini, kata Sigit, uji coba itu sudah selesai dan Kapsch mengambil kembali gerbang ERP-nya.
"Sekarang perusahaannya sudah selesai menghimpun datanya," kata Sigit saat dihubungi, Jumat (16/12/2016).
(Baca: Tak Ada Lagi Gerbang ERP di Jalan Jenderal Sudirman)
Selain Kapsch, perusahaan lain yang melakukan uji coba ERP adalah Q-Free. Perusahaan asal Norwegia ini diketahui memasang alatnya di Jalan HR Rasuna Said, tepatnya di depan Setia Budi One.
Sigit mengatakan penerapan ERP di Jakarta tetap ditargetkan terlaksana paling lambat pada 2018. Saat ini, sudah dilakukan lelang yang diikuti perusahaan-perusahaan calon operator ERP, salah satunya Kapsch.
"Jadi ini bukan batal dibangun ERP. Justru sekarang sedang dilakukan pelelangan," ujar Sigit.
Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pernah mengatakan, ada lima perusahaan yang mengikuti lelang ERP. Pelaksana lelang adalah Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Jalan Berbayar Elektronik (JBE) yang berada di bawah Dishubtrans DKI Jakarta.
Lelang sudah dilaksanan sejak pertengahan 2016 dan ditargetkan selesai pada 2017.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.