JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor tiga, Sandiaga Uno, menyiapkan rencana besar untuk klub Persija Jakarta.
Rencana itu adalah janjinya untuk membangun sebuah stadion sepak bola bertaraf internasional.
Pada setiap kesempatannya berkampanye, Sandi hampir tak pernah ketinggalan mensosialisasikan rencananya itu ke warga.
Janji untuk membangun stadion itu kerap disampaikannya setelah memaparkan tiga prioritas, yakni penyediaan lapangan kerja, stabilitas harga kebutuhan pokok, dan pendidikan gratis yang berkualitas.
Dalam janjinya untuk membangun stadion, Sandi mengaku sudah menyiapkan desain stadion. Menurut Sandi, stadion yang dibangun nanti akan memiliki 75.000 tempat duduk dan dapat menampung 85.000 orang.
Sandi menjanjikan fasilitas dan teknologi yang diterapkan di stadionnya ini akan setara dengan stadion-stadion kelas satu di Eropa.
"Rumputnya seperti Old Trafford stadion Manchester United dan kursinya seperti Alianz Arena milik Bayern Muenchen,” kata dia dalam berbagai kesempatan.
(Baca juga: Stadion Impian Sandiaga Akan Dikelola dengan Model Real Madrid)
Sandiga menyatakan, stadion yang dijanjikannya akan dibangun di Taman BMW, Sunter, Jakarta Utara.
Ia menyadari lahan tersebut kini masih dalam status sengketa. Namun, ia yakin dapat menyelesaikan masalah tersebut jika nantinya terpilih.
Sandiaga mengaku sudah mendapatkan pemaparan dari tim hukumnya mengenai solusi untuk menyelesaikan masalah lahan Taman BMW.
Adapun lahan Taman BMW merupakan lahan yang sebenarnya akan digunakan untuk pembangunan stadion oleh Pemerintah Provinsi DKI.
Pada awalnya, lahan tersebut merupakan kewajiban pengembang yang diberikan PT Agung Podomoro.
Namun, lahan itu diketahui dalam status sengketa antara PT Agung Podomoro dan PT Buana Permata Hijau. Masalah tersebut sudah berlangsung selama beberapa tahun terakhir.
Adanya sengketa lahan ini berdampak terhadap tak kunjung terlaksananya rencana pembangunan stadion.
"Semua akan bisa diselesaikan dengan cara duduk bersama. Bukan melalaui pengadilan, sehingga Insya Allah kita bisa menjadikan lahannya untuk stadion bertaraf internasional," ucap Sandi.