Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PDI-P Nilai Pertanyaan Debat Didesain Kritisi Ahok-Djarot

Kompas.com - 28/01/2017, 05:47 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Hasto Kristiyanto ikut menyaksikan debat cagub-cawagub DKI 2017 di Gedung Bidakaran, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/2017) malam.

Dari pertanyaan yang muncul di debat kedua ini, Hasto menilai, sejumlah pertanyaan terkesan didesain untuk mengkritisi pasangan calon nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat.

"Namum, Pak Ahok dan Pak Djarot justru di dalam serangan tersebut mampu menunjukan kualifikasi kepemimpinan yang memberikan jawaban dan arah kepada masa depan DKI," kata Hasto, kepada awak media di Gedung Bidakara, Jumat malam.

Hasto menyatakan, kepemimpinan Ahok-Djarot telah mengubah birokrasi di DKI menjadi lebih baik.

(baca: Saat Sylvi Tak Sempat Ajukan Pertanyaan ke Anies, dan Ahok Joget di Atas Panggung)

Misalnya, memberantas masalah pungli serta memperbaiki kesejahteraan pegawai Pemprov DKI lewat gaji dan tunjangan yang naik.

Ahok-Djarot dinilainya menerapkan pemerintahan yang bersih dari praktik korupsi.

"Kami yakin di bawah kepemimpinan yang tegas, berani mendisiplinkan, tanpa korupsi Jakarta jadi lebih baik, sehingga kami sangat puas dengan Pak Ahok-Djarot," ujar Hasto.

Hasto memuji pernyataan Ahok-Djarot saat akhir debat. Ahok dan Djarot, kata Hasto, menyatakan bukan sedang berjanji melawan ketidakadilan di Jakarta, tapi sudah membuktikannya.

"Kalau (calon) yang lain masih beretorika melawan ketidakadilan, Pak Ahok dan Pak Djarot sudah membuktikan bagaimana ketidakadilan tersebut dilawan melalui kebijakan-kebijakan yang konkret dan membumikan (memasyarakatkan)," ujar Hasto.

Kompas TV Pengaruh Debat Kedua Terhadap Elektabilitas Cagub
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com