Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Blusukan" ke Pasar Kedip, Djarot Temukan Nenek Sakit dan Sebatang Kara

Kompas.com - 15/03/2017, 12:49 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat diajak mendatangi sebuah rumah saat blusukan di Pasar Kedip, Jalan Bungur Raya, Kebayoran Lama Selatan. Dalam rumah tersebut, ada sebuah ruangan yang gelap, tanpa penerangan lampu.

Di dalam, terdapat seorang nenek yang tergeletak di ranjang. Djarot kemudian menyapa nenek yang bernama Sinem itu.

"Bu, bagaimana kabarnya," ujar Djarot, Rabu (15/3/2017). Sinem perlahan bangun dan duduk di tepi ranjangnya.

Sinem mulai menceritakan bahwa dia tidak memiliki sanak saudara. Ruangan yang dia singgahi merupakan milik tetangga. Sinem mengatakan selama ini para tetangga yang membantu merawatnya.

Dulu, Sinem adalah tukang pijat. Kini dia sakit dan tidak bisa banyak bergerak. Mendengar itu, Djarot menawarkan bantuan untuk merawat kesehatan Sinem.

"Boleh enggak kalau besok atau lusa, Mbok Sinem kami bawa. Kami urus kesehatannya, makannya. Kalau sudah sehat kan bisa ngurut lagi," ujar Djarot. "Enggih, Pak," jawab Sinem. (Baca: Djarot Jelaskan Ide Munculnya Kartu Jakarta Lansia)

Sinem akan dibawa ke panti sosial agar bisa diurus dengan layak. Djarot berterima kasih kepada warga karena bersedia membantu Sinem yang sebatang kara.

Djarot berharap Sinem bisa segera sehat dan kembali menjadi tukang pijat.

"Akan kami rawat biar sehat. Terima kasih kepada para tetangga yang sudah merawat Mbok Sinem, sekarang gantian kami yang akan merawat Mbok Sinem," ujar Djarot.

Kompas TV Peserta pilkada DKI Jakarta, Ahok-Djarot di pekan pertama putaran kedua enggan berkampanye dengan model blusukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com