Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Partisipasi Pemilih pada Putaran Kedua Pilkada DKI 78 Persen

Kompas.com - 20/04/2017, 22:24 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan, tingkat partisipasi pemilih pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 sebesar 78 persen. Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil real count KPU DKI Jakarta melalui Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) KPU RI.

"Terjadi peningkatan partisipasi pemilih yakni 78 persen. Ini menurut versi Situng, dibandingkan putaran pertama 75,75 persen," ujar Sumarno dalam konferensi pers di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (20/4/2017) malam.

Sumarno mengatakan, tingkat partisipasi pemilih pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta juga melampaui target yang ditetapkan secara nasional.

"Target nasional adalah 77,5 persen. Dengan demikian, berdasarkan versi Situng, partisopasi putaran kedua melampaui target nasional," kata dia.

Sumarno menyebutkan, hasil real count melalui Situng KPU itu bukan hasil resmi Pilkada DKI Jakarta 2017. Hasil resmi Pilkada ditetapkan berdasarkan hasil rekapitulasi berjenjang dari tingkat kecamatan hingga provinsi yang melibatkan saksi kedua pasangan calon dan pengawas pemilu.

"Oleh karena itu, mungkin ada perbedaan kecil, tapi secara umum hasilnya tidak berbeda banyak," ucap Sumarno.

Hasil real count melalui Situng ini, lanjut Sumarno, merupakan data pembanding dan  kontrol bagi KPU DKI Jakarta hingga masyarakat untuk mengawal proses rekapitulasi yang dilakukan secara manual dan berjenjang.

Berdasarkan hasil real count Situng, pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta nomor pemilihan tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno unggul dari pesaingnya, pasangan calon nomor pemilihan dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat. Anies-Sandi memperoleh 57,95 persen suara. Sementara itu, Ahok-Djarot meraih 42,05 persen perolehan suara.

Real count KPU DKI Jakarta dilakukan dengan cara memasukkan data dan mengunggah formulir C1 atau sertifikat hasil penghitungan suara di 13.034 TPS ke laman Sistem Informasi Penghitungan Suara KPU RI, https://pilkada2017.kpu.go.id/hasil/2/t1/dki_jakarta.

Baca juga: Hasil Final Real Count KPU DKI: Anies-Sandi Unggul di Semua Wilayah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com