Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erwin Aksa Ceritakan Usahanya Pertemukan Anies dan Ahok di Balai Kota

Kompas.com - 24/04/2017, 08:24 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Politisi Partai Golkar Erwin Aksa menjelaskan perannya dalam mempertemukan calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur petahana DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (21/4/2017).

Erwin mengatakan, usai Pilkada DKI Jakarta dan unggul melalui "quick count" sejumlah lembaga suvei, Anies berinisiatif melakukan rekonsiliasi antarpendukung dengan menemui Ahok.

Pada Rabu malam, Erwin secara langsung menghubungi Ahok melalui sambungan telepon. Dalam percakapan itu, Ahok menyanggupi pertemuan tersebut.

Namun, Ahok mengatakan, dia memiliki waktu yang singkat untuk bertemu Anies di Balai Kota pada Kamis pagi.

Saat itu, Ahok harus mengikuti sidang lanjutan dugaan penodaan agama.

"Malam sebelumnya saya menelepon Pak Ahok lagi di Nasdem. Pak Ahok memberikan waktu pagi-pagi di Balai kota sehingga pagi itu, pas Pak Ahok tiba di Balai Kota langsung bertemu (Anies)," ujar Erwin saat ditemui di Jakarta Selatan, Minggu (23/4/2017).

"Waktunya singkat karena Pak Ahok harus ke sidang makanya pertemuan pagi-pagi," ujar Erwin.

Erwin mengatakan, tidak sulit untuk membujuk Ahok bertemu dengan Anies. Erwin merasa Ahok sangat terbuka.

Erwin mengaku, saat meminta pertemuan dengan Ahok, ia belum melihat jadwal Anies. Karena itu, Anies tergesa-gesa datang ke Balai Kota pada Kamis pagi.

Bahkan, agar pertemuan tidak terlambat, Erwin meminjamkan helikopternya supaya Anies tiba lebih cepat di Balai Kota.

Soal kedekatan dengan Ahok, Erwin mengaku memiliki hubungan baik dengan mantan Bupati Belitung Timur itu.

"Saya kenal Pak Ahok baik," ujar Erwin.

Pertemuan antara Anies dan Ahok untuk membahas program kerja Pemprov DKI Jakarta 2018 dan rekonsilitasi antarpendukung Anies dan Ahok.

Kompas TV Ahok dan Anies Bertemu di Balai Kota
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com