Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Mereka yang Menolak Keberagaman adalah Pengkhianat

Kompas.com - 21/05/2017, 13:55 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menilai pihak-pihak yang mengancam keberagaman bukan lah warga Jakarta atau warga negara Indonesia. Bagi Djarot, mereka adalah sekelompok pengkhianat.

"Mereka yang menolak keberagaman itu saya sebut bukan Warga Negara Indonesia atau bukan warga Jakarta yang baik, dia pengkhianat," ujar Djarot usai membuka pencanangan HUT ke-490 DKI Jakarta, di Taman Waduk Pluit, Minggu (21/5/2017).

Begitupun dengan mereka yang suka menebarkan ujaran kebencian dan mengadu domba.

(Baca: "Pak Ahok dan Pak Djarot itu Bukti Keberagaman...")

Menurut Djarot, mereka pantas disebut pengkhianat karena tidak ikut merawat keberagaman di Jakarta.

Sebaliknya, Djarot menyebut warga yang menjaga keberagaman serta ketertiban di Jakarta sebagai pemilik sah Jakarta.

Djarot mengatakan, seorang pemilik akan merawat kepunyaannya. Djarot lantas memberi contoh pedagang kaki lima (PKL) di Tanah Abang yang kerap mengokupasi trotoar.

Djarot menegaskan, karena melanggar mereka harus tetap ditertibkan.

Menurut mantan Wali Kota Blitar ini, PKL yang tidak berjualan di sembarang tempat merupakan contoh pemilik sah Jakarta yang ikut menjaga ketertiban lingkungannya.

(Baca: Megawati: Kita Harus Sekuat-kuatnya Pertahankan Keberagaman)

"Kalau Anda betul-betul pemilik sah, Anda punya mental yang seperti itu," ujar Djarot.

Tema keberagaman ini juga diambil menjadi tema HUT ke-490 DKI Jakarta tahun ini, yaitu "Beragam, Bersatu, dan Melayani".

Acara puncak HUT ke-490 DKI Jakarta akan digelar pada 22 Juni 2017.

Kompas TV Tulisan yang menjadi perhatian berjudul warisan yang ditulis Afi di halaman muka akun Facebooknya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com