JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia Roy N Mandey berbicara tentang rumor yang menyebut harga barang-barang diskon sebenarnya sudah dinaikan lebih dulu.
Roy menyampaikan hal tersebut dalam pembukaan Festival Jakarta Great Sale 2017 di Emporium Pluit Mall, Jakarta Utara, Jumat (2/6/2017).
"Ini adalah ajang kita memperkenalkam produk baru atau produk yang kami programkan untuk sale dalam FJGS ini. Apakah harganya dinaikan dulu? Atau diatur harganya? Itu sebenarnya enggak pernah terjadi di retail," ujar Roy.
(Baca juga: Ikut Jakarta Great Sale 2017, Hotel-hotel Ini Tarifnya Kompetitif)
Sebagai pengusaha retail, Roy menunggu-nunggu acara FJGS ini. Roy mengatakan, perusahaan retail biasanya memiliki program diskon sendiri.
Mereka sudah memiliki jadwal untuk memberi diskon pada produk tertentu. Seperti sekarang, kata Roy, banyak produk yang sudah diprogramkan untuk diskon pada bulan ini karena merupakan waktu liburan.
"Itu semuanya merupakan diskon yang sudah diprogram. Produk itu kerja sama retail dengan suplier di bulan ini, bulan Juni karena biasanya ada lonjakan transaksi pada musim libur dan Idul Fitri," ujar Roy.
Ia mengatakan, diskon yang sudah diprogramkan itu bisa menguntungkan masyarakat. Sebab, masyarakat bisa menikmati harga spesial yang sudah disiapkan oleh pihak retail.
Sebanyak 81 mal dan 40 pasar tradisional berpartisipasi dalam FJGS 2017. Festival itu akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti pameran UKM, midnight sale, dan donor darah.
Sebanyak 27 mal akan menggelar midnight sale secara bergantian, sedangkan aksi donor darah massal digelar di 37 mal di Jakarta.
(Baca juga: Memperkenalkan Wajah Baru Pasar Tradisional Lewat Jakarta Great Sale)
Selain itu, 12 hotel di Jakarta memberikan tarif yang kompetitif dalam FJGS 2017. Ketua Pelaksana FJGS 2017, Ellen Hidayay, mengatakan bahwa ada peningkatan target pencapaian dalam FJGS 2017.
Ellen mengatakan, peningkatan targetnya mencapai 5 persen dari tahun sebelumnya yaitu Rp 16,54 triliun.
"Panitia FJGS optimis target penjualan retail sebesar Rp 16,54 triliun akan tercapai. Ini merupakan kenaikan sebesar 5 persen dari pencapaian tahun sebelumnya sebesar Rp 15,7 triliun," ujar Ellen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.