Polisi Tembak Mati Penembak Davidson, Korban Perampokan di Daan Mogot

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi membekuk SP yang disebut sebagai penembak Davidson Tantono (30) di SPBU Daan Mogot, Jakarta Barat beberapa waktu lalu. SP ditangkap di kawasan Jawa Timur.

"Iya sudah kami tangkap eksekutornya di Jawa Timur," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada Kompas.com, Selasa (20/6/2017).

Direktur Reserse Kriminal Umum Rudi Herianto Adi Nugroho menambahkan, SP dibekuk di Banyuwangi, Jawa Timur. Menurut Rudi, SP mengaku bahwa senjata api yang digunakan untuk merampok Davidson telah dibuang di kawasan Sidoarjo.

Penyidik lalu membawa SP ke lokasi tempat pembuangan senjata api tersebut. Namun, saat diminta menunjukan tempat pembuangan senjata api itu, SP memberikan perlawanan. Dia mencoba merebut senjata api milik penyidik. Dia akhirnya harus dilumpuhkan dengan timah panas hingga akhirnya tewas.

"Anggota melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak yang bersangkutan, karena dikhawatirkan membahayakan keselamatan petugas dan masyarakat lainnya," kata Rudi.

Perampokan terhadap Davidson terjadi saat korban sedang turun dari mobilnya untuk menambal ban mobilnya yang kempis. Korban sempat mempertahankan tas berisi uang yang akan diambil para perampok.

Namun perlawanan Davidson terhenti saat perampok menembaknya di bagian kepala. Davidson meninggal di tempat kejadian dan tasnya yang berisi uang dibawa lari perampok.

Lihat juga: Polisi Sebut Perampok Davidson Sewa Apartemen di Jakarta Timur

Baca juga: Pelaku Perampokan di SPBU Daan Mogot Telah 23 Kali Beraksi Sejak April