Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasional Transjakarta Koridor 13 Tunggu SLF dan Pemasangan Pintu Otomatis

Kompas.com - 03/07/2017, 16:15 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Humas PT Transjakarta Wibowo mengungkapkan pihaknya akan menyiapkan segala hal yang berkaitan dengan operasional bus transjakarta Koridor 13 (Ciledug-Tendean) pada 17 Agustus 2017 mendatang.

Sebelum beroperasi, masih ada beberapa hal yang harus dibereskan agar pelayanan memenuhi standar keamanan yang ditetapkan.

"Targetnya masih 17 Agustus 2017 beroperasi. Sekarang masih tunggu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengeluarkan Sertifikat Layak Fungsi (SLF) karena selama itu belum ada, kami belum bisa angkut penumpang," kata Wibowo saat dihubungi Kompas.com, Senin (3/7/2017) siang.

Menurut Wibowo, pihaknya terus melakukan uji coba dengan mengoperasikan bus melalui jalur Koridor 13, termasuk yang melintasi jalan layang, tanpa mengangkut penumpang.

Baca: Peresmian Koridor 13 Transjakarta Kemungkinan Diundur 17 Agustus

Kompas.com juga sempat melihat beberapa bus transjakarta yang melintasi kawasan Ciledug, Kota Tangerang, untuk berputar di perumahan Puri Beta kemudian kembali melanjutkan perjalanan ke arah Tendean.

Selain itu, hal lain yang harus dilengkapi adalah pemasangan pintu otomatis di halte-halte yang dilewati. Wibowo menyebutkan, halte yang belum terpasang pintu otomatis di Koridor 13 adalah halte CSW, Cipulir, Swadarma, dan Adam Malik.

"Mengenai pemasangan pintu otomatis, itu di bawah wewenang Dinas Bina Marga. Kami hanya sebagai operator yang menyiapkan bus, mesin gate, pengemudi, dan petugas layanan bus atau petugas on board," tutur Wibowo.

Baca: Belum Dapat SLF, Koridor 13 Transjakarta Batal Diresmikan Saat HUT DKI

Awalnya, Koridor 13 direncanakan beroperasi pada 22 Juni 2017 silam, bertepatan dengan HUT DKI Jakarta.

Namun, masih ada sejumlah kekurangan yang perlu dilengkapi sehingga membuat jadwal operasionalnya diundur. Salah satu kekurangan yang tengah dilengkapi adalah lampu di jalan layang.

Kompas TV Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat meninjau jalur transjakarta koridor 13 jurusan Cileduk-Tendean.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com