Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alumni ITB Galang Dana untuk Pengobatan Hermansyah

Kompas.com - 28/07/2017, 09:52 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kelompok alumni Institut Teknologi Bandung menggalang dana untuk pengobatan Hermansyah, pakar telematika yang menjadi korban pengeroyokan di Km 6 Tol Jagorawi pada 9 Juli silam.

Kelompok tersebut meliputi Ikatan Alumni ITB Jakarta, Komunitas Alumni ITB Ganesha Maju Bersama, Komunitas Alumni ITB Depok, Angkatan ITB 89 dan Komunitas Kopi ITB.

Hermansyah diketahui merupakan alumnus Fakultas Teknik ITB angkatan 1989. Koordinator aksi penggalanan dana, Abdi Munif mengatakan hingga saat ini, jumlah dana yang terkumpul dari berbagai komunitas alumni sudah mencapai sekitar Rp 67 juta.

"Donasi ini digunakan untuk biaya pembayaran perawatan di RS Hermina, ambulans, kebutuhan non medis serta ditransfer kepada keluarga untuk keperluan perawatan serta keperluan pasca-rumah sakit," kata Abdi melalui keterangan tertulisnya, Jumat (28/7/2017).

Baca: Kondisi Hermansyah Membaik

Saat ini, Hermansyah masih dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto. Kondisinya dilaporkan berangsur membaik. Menurut Abdi, upaya penggalangan donasi di lingkaran alumni ITB akan terus dilakukan.

"Kami menerima dengan terbuka segala bentuk dukungan moril dan material untuk rekan kita Hermansyah," ucap Abdi.

Hermansyah diserang oleh sejumlah pria di Km 6 Tol Jagorawi arah Bogor, Cipayung, Jakarta Timur pada Minggu (9/7/2017) dini hari.

Saat itu dia dan istrinya, Iriana tengah berkendara untuk pulang ke rumahnya di Depok. Ada lima orang pelaku penyerangan yang sudah ditangkap. Dari pengakuan mereka kepada polisi, penyerangan dipicu senggolan mobil.

Baca: Hermansyah Ditusuk di Dada dan Urat Leher

Sebelum kejadian, salah satu mobil yang dikemudikan seorang pelaku menyenggol mobil yang dikemudikan Hermansyah. Para pelaku mengaku Hermansyah kemudian mengejar dan menghentikan mobil tersebut.

Sampai akhirnya terjadi perang mulut dan berakhir dengan penyerangan terhadap Hermansyah.

Sampai saat ini, kronologi versi para pelaku belum pernah terkonfirmasi langsung baik ke Hermansyah maupun Iriana yang menjadi saksi mata dari peristiwa ini.

Kompas TV Buni Yani Jenguk Hermansyah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com