Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada Kota Bekasi Baru Memasuki Tahap Persiapan

Kompas.com - 22/08/2017, 15:37 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Bekasi, Ucu Asmara Sandi mengatakan Pilkada Kota Bekasi sudah sampai pada tahap persiapan.

"Tahapannya, Pilkada serentak sesuai dengan PKPU 1 ya di bulan-bulan ini memang kita sedang melakukan tahapan persiapan," ujar Ucu saat ditemui di Bekasi, Selasa (22/8/2017).

Ucu menjelaskan, sejumlah kegiatan dalam tahap persiapan ini antara lain perencanaan anggaran, menyusun regulasi atau keputusan-keputusan yang bisa diambil, dan pedoman teknis yang masih dalam masa penyusunan.

Soal pedoman teknis, Ucu menjelaskan, hal tersebut terkait dengan data pemilih dan data pencalonan.

Baca: Agar Bisa Ikut Pilkada Kota Bekasi, Warga Diimbau Segera Lakukan Perekaman E-KTP

Tahap selanjutnya pada Oktober nanti, KPUD Kota Bekasi akan merekrut penyelenggara ad hoc, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).

Selain itu, kata Ucu, sosialiasi terus dilakukan ke masyarakat, terutama terkait warga yang dapat memilih hanya mereka yang memiliki e-KTP.

"Karena memang sekarang aturan pemilih itukan dia harus punya KTP elektronik di wilayah tersebut," kata Ucu.

Ucu mengatakan, KPUD akan mengonversi data-data yang disampaikan kecamatan dan kelurahan terkait data mutasi penduduk, pindah alamat, pindah domisili, dan meninggal dunia.

Sementara itu, kata dia, jumlah penduduk Kota Bekasi sekitar 2,4 juta. Dari angka tersebut diperkirakan terdapat 1,8 juta pemilih di Kota Bekasi.

"Dibandingkan sebelumnya memang agak jauh. Naik. Peningkatannya 100-200 ribu," dia menjelaskan.

Peningkatan tersebut terlihat dari perbandingan daftar pemilih tetap pada saat Pemilihan Presiden sekitar 1,7 juta pemilih di Kota Bekasi.

Namun, Ucu menegaskan, Pilpres berbeda dengan Pilkada Kota Bekasi. Sebab, pemilih di Pilkada Kota Bekasi hanya mereka yang berdomisili dan memiliki KTP elektronik Kota Bekasi.

Baca: PKS Pertimbangkan Adang Daradjatun di Pilkada Kota Bekasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com