Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tembok Turap Kampung Pulo Dipenuhi Coretan

Kompas.com - 04/09/2017, 14:49 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tembok turap atau sheet pile di aliran Kali Ciliwung di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur dipenuhi coretan. Dari pantauan Kompas.com di lokasi, Senin (4/9/2017), tembok yang dibangun hampir mengeliling kawasan Kampung Pulo itu dicoret dengan cat semprot berbagai warna.

Coretan-itu bahkan ada yang berisi kata-kata vulgar.

Seorang warga sekitar, Sunli mengatakan. tindakan vandalisme itu telah berlangsung lama. Sejumlah warga telah mengingatkan oknum warga lainnya agar tak lagi mencoret-coret tembok tersebut.

Warga bahkan mengecat sebagian tembok yang telah dicoret dengan cat berwarna hitam dan putih. Namun, aksi vandalisme tidak berhenti, malah semakin marak.

"Sebenarnya kemarin-kemarin enggak terlalu banyak, tapi makin hari makin banyak coretan. Itu ganggu pemandangan. Malah coretan ada di tembok yang sudah ditutup," ujar Sunli.

Baca: Warga Kampung Pulo Sambut Meriah Kemenangan Anies-Sandi

Secara terpisah, Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana, menyayangkan tindakan tersebut. Bambang mengatakan, pihaknya telah menyosialisasikan kepada warga agar tak mencoret tembok tersebut.

Namun, kata Bambang, warga mengaku tindakan tersebut bukan dilakukan warga setempat. Menurut Bambang, pihaknya telah menurunkan petugas Satpol PP guna mengawasi tindakan vandalisme di kawasan itu.

Bambang menyebut pengawasan cukup sulit karena tindakan itu dilakukan malam hari. Bambang akan menurunkan pejabat daerahnya guna kembali memberikan solusi kepada warga agar tak lagi melakukan tindakan yang merusak keindahan kota.

"Karena ini biasa dilakukan ketika malam hari, jadi memang susah untuk ditangkap. Apa lagi kemarin waktu libur itu pasti banyak," kata Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com