Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Veronica Tan: Kok Anak-anak Sekarang Dengernya Musik K-Pop

Kompas.com - 21/09/2017, 22:38 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Istri mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Veronica Tan mengatakan, salah satu yang menginspirasi dirinya mengagas "Operet Aku Anak Rusun: Ada Gulali di Hatiku" adalah penyanyi senior Titiek Puspa.

Saat suaminya masih menjabat sebagai gubernur, Vero bercerita Titiek pernah mendatanginya. Menurut Vero, Titiek bercerita anak-anak yang tak lagi mendengarkan lagu untuk seusia mereka.

"(Kata Titiek), 'Kok saya lihat anak-anak sekarang mainnya K-Pop, dengernya gitu, musiknya, yang barat. Lagu Indonesia, lagu masa kecil kita, lagu anak-anak, kok udah enggak ada, enggak kedengeran'," kata Vero mengulang ucapan Titiek Puspa.

Vero menyampaikan hal tersebut dalam acara "Operet Aku Anak Rusun: Ada Gulali di Hatiku" yang digelar di Ciputra Artpreneur Theater, Jakarta Selatan, Kamis (21/9/2017).

Baca: Veronica Tan Ingin Cerita Arti Kebersamaan dan Keberagaman dalam Operet Anak Rusun

Vero menuturkan, saat itu Titiek membawa CD berisi lagu anak-anak. Titiek, kata Vero, ingin lagu-lagu itu disebarkan di sekolah-sekolah.

"Waktu itu eyang (Titiek) ngomong, 'CD ini kalau bisa disebarin ke sekolah-sekolah, kasih ke Ibu Jokowi. Itu lagu anak-anak, lagu kita, lagu Indonesia'," kata dia. Akhirnya CD tersebut menjadi salah satu yang menginspirasi Vero untuk menggelar operet anak rusun bersama Ketua Tim Penggerak PKK DKI Jakarta Happy Farida.

Selain menyosialisasikan kembali lagu anak-anak, operet tersebut pun mengajarkan nilai-nilai moral, mulai dari persahabatan, watak rajin menabung, hingga keberagaman suku di Indonesia.

"Nah itu yang menginspirasi kami untuk melakukan drama ini," ucap Vero.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com