Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelintasan KA Jalan Angkasa Kemayoran Rencananya Ditutup Permanen 3 November 2017

Kompas.com - 25/10/2017, 14:22 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Uji coba penutupan pelintasan sebidang kereta api (KA) di Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat sudah dimulai sejak 13 Oktober 2017 hingga 27 Oktober 2017 mendatang.

Pantauan Kompas.com di lokasi, pelintasan KA tersebut telah ditutup menggunakan pembatas jalan beton atau kansteen.

Selain menggunakan kansteen, perlintasan KA tersebut juga ditutup menggunakan rel besi kereta api yang dibuat memanjang vertikal sejajar dengan kansteen.

Adapun kansteen tersebut diletakkan di kedua arah Jalan Raya Angkasa, baik dari arah Golden Boutique menuju Mega Glodok Kemayoran atau sebaliknya.

Pada tiap kansteen yang digunakan untuk menutupi pelintasan KA dipasang sebuah pengumuman dari Sudinhub Jakarta Pusat.

"Penutupan pelintasan kereta api Jalan Angkasa uji coba tanggal 13-27 Oktober 2017. Penutupan permanen mulai tanggal 3 November 2017. Bagi pengguna jalan yang akan melalui pelintasan kereta api di Jalan Angkasa masuk via underpass Jalan Angkasa atau mencari jalan alternatif lain," tulis Sudinhub Jakpus dalam pengumuman tersebut.

Baca juga : 19 Pelintasan Sebidang di Jakarta, Baru 9 yang Ditutup

Adapun untuk rute alternatif lainnya, pengendara dari arah Golden Boutique Hotel yang ingin ke Kemayoran bisa melalui Jalan Gunung Sahari 7A dan tembus di Jalan Industri Raya.

Sedangkan pengendara dari arah Mega Glodok Kemayoran yang menuju ke Jalan Gunung Sahari bisa belok kanan sebelum perlintasan kereta api guna menuju Jalan Gunung Sahari 7A.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com, ada beberapa pengendara yang masih belum mengetahui penutupan pelintasan KA Jalan Angkasa. Sesekali ada pengendara motor dari arah Golden Boutique Hotel yang berhenti untuk membaca pengumuman dan kemudian berputar arah.

Pukul 13.20 WIB, tidak ada kemacetan yang terjadi di kedua arah Jalan Angkasa maupun di underpass Jalan Angkasa.

Baca juga : Penutupan Pelintasan Sebidang di Jakarta Terkendala Penolakan Warga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com