JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan akan mengecek keberadaan pabrik mercon di wilayah Jakarta menyusul peristiwa ledakan dan kebakaran pabrik mercon di Tangerang, Banten, yang menewaskan puluhan orang pada Kamis (26/10/2017) kemarin.
"Nanti kami lihat apakah ada yang mirip," ujar Anies kemarin.
Ia menilai peristiwa tersebut harus jadi pelajaran bagi daerah lain untuk memperketat pengawasan keberadana pabrik mercon.
Anies juga mengucapkan bela sungkawa untuk keluarga para korban ledakan pabrik mercon di Tangerang itu.
"Turut berduka cita dan bela sungkawa. Ini menjadi pelajaran untuk lebih berhati-hati, terutama dalam pengawasan," kata Anies saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis malam.
Pabrik mercon yang meledak di Tangerang miliki PT Panca Buana. Pabrik itu meledak dan terbakar pada sekitar pukul 09.00 WIB. Saat kejadian, gerbang pabrik dalam posisi terkunci.
Baca juga : Detik-detik Meledak dan Terbakarnya Pabrik Mercon di Tangerang
Warga setempat terpaksa membobol tembok gudang untuk menyelamatkan para karyawan yang terjebak di dalamnya.
Petugas pemadam kebakaran dilaporkan tiba di lokasi pukul 10.30 dan api dipadamkan pada pukul 12.00.
Berdasarkan data sementara ada 103 pekerja yang berada dalam pabrik tersebut, 47 di antaranya ditemukan tewas, sementara 46 orang lainnya mengalami luka-luka.
Polisi masih menyisir lokasi untuk mencari korban lain yang mungkin masih tertinggal di dalam pabrik.